Pengertian Belajar dan Pembelajaran
Kunci pokok pembelajaran itu ada pada seorang guru
tetapi bukan berarti dalam proses pembelajaran hanya guru yang aktif sedangkan
siswa tidak aktif, pembelajaran menuntut keaktifan kedua pihak. Suatu
pembelajaran bisa dikatakan berhasil secara baik jika guru mampu mengubah diri
peserta didik serta mampu menumbuhkembangkan kesadaran peserta didik untuk
belajar sehingga pengalaman yang diperoleh peserta didik selama proses
pembelajaran itu dapat dirasakan manfaatnya.
Belajar adalah suatu aktivitas yang disengaja dilakukan oleh individu agar terjadi perubahan kemampuan diri, dengan belajar anak yang tadinya tidak mampu melakukan sesuatu, menjadi mampu melakukan sesuatu itu, atau anak yang tadinya tidak terampil menjadi terampil (Siddiq, dkk. 2008:1-3). Sedangkan menurut Dimyati dan Mudjiono (2002:7) Belajar merupakan tindakan perilaku siswa yang kompleks. Sebagai tindakan, maka belajar hanya dialami oleh siswa sendiri. Siswa adalah penentu terjadinya proses belajar.
Menurut Oemar Hamalik (Sanjaya, 2008:6) Pembelajaran
adalah suatu kombinasi yang terorganisir yang meliputi unsur-unsur manusiawi,
material, fasilitas, perlengkapan dan prosedural yang berinteraksi untuk
mencapai suatu tujuan.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat ditarik
kesimpulan bahwa pembelajaran adalah suatu kegiatan belajar mengajar yang
didalamnya terdapat interaksi positif antara guru dengan siswa dengan
menggunakan segala potensi dan sumber yang ada untuk menciptakan kondisi
belajar yang aktif dan menyenangkan.
Referensi :
- Dimyati dan Moedjiono. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
- Sanjaya, W. 2008. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group
- Siddiq, M. D., Munawaroh, I. dan Sungkono. 2008. Pengembangan Bahan Pembelajaran SD. Jakarta: Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional
0 comments:
Post a Comment